LenteraNusantara.Co.Id, Ambon- Kendati belum ada Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) perolehan suara terbanyak Pemilihan Gubernur dan Wakil gubernur Maluku, namun dari hasil hitungan cepat, pasangan Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath (LAWAMENA) telah mengungguli pasangan calon gubernur dan wakil gubernur lainnya.
Berdasarkan hasil hitung cepat itu, LAWAMENA menggelar silaturahmi dengan para raja se-Pulau Ambon di Swiss-Belhotel Ambon, Sabtu (30/11/2024) untuk mecairkan kekakuan pasca Pilkada.
“Saya berterima kasih kepada semua Upulatu dan Inalatu se-Pulau Ambon dengan masyarakat-nya yang telah memberikan kepercayaan dan mendukung LAWAMENA atau pun tidak mendukung, kami juga terima kasih,” tandas Lewerissa.
Meskipun masih menunggu penetapan resmi KPU, namun LAWAMENA berkepentingan mengajak dan merangkul semua pihak untuk membangun Maluku. “Silaturahmi untuk kita mencairkan kekakuan paska Pilkada sekaligus melakukan rekonsiliasi bersama, guna melihat apa yang dapat diperjuangkan bagi kepentingan masyarakat Maluku, terkhususnya di desa dan negeri adat,” ujarnya.
Selain maksud mencairkan kondisi pasca Pilkada, LAWAMENA juga berkmitmen untuk mengembalikan marwah Desa Adat sesuai UU UU no 6 tahun 2014 tentang desa. Sebagai turunannya, akan disinergikan Peraturan Gubernur, Bupati dan Walikota.
“Kami juga berkomitmen kembalikan marwah Desa Adat, sesuai nafas kearifan lokal dan kultur asli yaitu akan usulkan ke Kemendagri untuk mendapatkan nomor kode Desa atau Negeri Adat agar mendapat pengakuan negara untuk negeri atau Desa Adat di Maluku,” katanya.
Tak hanya itu, LAWAMENA juga akan mengupayakan melalui koordinasi lintas sektoral agar bisa menganggarkan program bantuan keuangan bagi 1.200 Desa dan Desa Adat di Maluku.
“Membangun BUMDES prioritas LAWAMENA. Kita akan ajarkan tata kelola BUMDES yang baik lewat program bantuan, Bimtek dan pelatihan yang reguler dilakukan. Terakhir, fokus kita menciptakan aparatur pemerintah desa dan negeri yang berkualitas, akuntabel, berintegritas, bebas KKN, lewat pembinaan dan pendampingan dalam tata kelola pemerintahan dan keuangan desa,” paparnya.
Dalam pertemuan itu, sejumlah Kepala Desa juga menyampaikan saran dan pendapat yang semuanya menjadi perhatian dari LAWAMENA. (LN-01)
