LenteraNusantara.Co.Id,AMBON – Penjabat Walikota Ambon Dominggus Kaya, melantik Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK) periode 2024-2025 di Biz Hotel Kota Ambon, Kamis ( 24/10/2024). Pelantikan yang dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Walikota Ambon nomor 1639 tahun 2024 tanggal 2 Agustus tahun 2024.
Dalam Sambutan, Kaya mengatakan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 34 Tahun 2006 tentang pedoman penyelenggaraan pembaruan kebangsaan di daerah pada pasal 1, ayat 1 menyebutkan penyelenggaraan pembaruan kebangsaan adalah proses pelaksanaan kegiatan integritas anggota masyarakat dari berbagai ras, suku, etnis melalui interaksi sosial dalam bidang bahasa, adat istiadat, seni, budaya, pendidikan dan perekonomian untuk mewujudkan kebangsaan Indonesia tanpa harus menghilangkan identitas ras, suku etnis masing-masing.
“Dalam kerangka negara kesatuan Republik Indonesia pembaruan kebangsaan ini menjadi amanat penting untuk memperkokoh integrasi bangsa, karena mulai melemahnya persatuan dan kesatuan bangsa yang ditandai dengan mudahnya masyarakat terprovokasi dengan isu-isu menyesatkan yang dapat mengancam keutuhan bangsa dan negara,” katanya.
Diakui, Pada titik inilah FPK hadir menjadi penting sebagai wadah informasi komunikasi, konsultasi dan kerjasama antar warga masyarakat yang diarahkan untuk menumbuhkan, memantapkan, memelihara dan mengembangkan pembaruan kebangsaan.
Menurutnya, Pembaruan kebangsaan merupakan bagian penting dari kerukunan nasional sebagai upaya dalam meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. Penyelenggaraan FPK perlu dukungan oleh masyarakat dan pemerintah dengan koordinasi yang baik antara para pemerintah dan instansi terkait di daerah secara profesional. Oleh karena itu, pemerintah mempunyai kewajiban melakukan penguatan kelembagaan FPK.
Kepengurusan FPK Kota Ambon, lanjutnya merupakan perwakilan dari dua puluh tiga (23) suku bangsa yang ada di Kota Ambon. Dan pengukuhan ini merupakan landasan legalitas kepengurusan FPK Kota Ambon dalam melaksanakan tugasnya.
“Kami berharap, pengurus yang baru dilantik ini, mampu memberikan warna dalam membangun komunitas sosial di tengah-tengah keberagaman tantangan global serta berperan aktif dalam meminimalisir potensi konflik serta ancaman di Kota Ambon,”Tandasnya.
Dirinya menambahkan, kita akan ada pada Pilkada 2024, baik itu Pilkada gubernur dan wakil gubernur, walikota dan wakil walikota. Kami berharap, ini menjadi sebuah momentum penting bagi kita bersama. Pasalnya, bapak ibu punya akses dan jaringan yang sangat kuat ke masing-masing etnis, agama, kelompok masyarakat dimanapun bapak ibu berada itu menjadi modal sosial yang sangat penting bagi kami.
Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Ambon, Saiful Idrus Abbas mengatakan, FPK merupakan wadah informasi konsultasi, komunikasi dan kerjasama antara warga masyarakat yang diarahkan menumbuhkan, memantapkan, memelihara dan mengembangkan pembaruran kebangsaan.
”Adapun tugas pokok FPK yakni menjaring aspirasi masyarakat. Di bidang pembaruan kebangsaan yakni.menyelenggarakan forum dialog dengan pimpinan organisasi pembauran kebangsaan, pembukaan adat dan suku dan masyarakat dan Menyelenggarakan sosialisasi kebijakan yang berkaitan dengan Pembaruan kebangsaan. Serta merumuskan rekomendasi kepada bupati/walikota sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun kebijakan pembaruan kebangsaan,” tandasnya. (LN-04)