Lenteranusantara.Co.Id, Ambon – Warga Teun Nila Serua, Kabupaten Maluku Tengah, melakukan aksi karena tak disikapi kondisi jalan penuh lumpur oleh Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, dengan tanam pohon pisang dan pohon kepala di Tengah jalan raya.
Aksi ini dilakukan karena warga merasa Pemkab Malteng bersikap pasif mengacuhkan keluhan sejumlah warga yang rumahnya nyaris terbawa arus air Sungai.
Jalan penghubung antarkampung dibiarkan tak terurus dan tanpa perhatian sama sekali. Potret miris itu tampak di ruas jalan Perbatasan Negeri Waru dan Negeri Kokroman di Kecamatan Teun Nila Serua di Waipia, Kabupaten Maluku Tengah.
“Jalan raya su (sudah) balumpur (berlumpur) ee dan seng (tidak) bisa digunakan lai sampe orang-orang kampung tanam pisang deng kalapa di tengah-tengah jalan ee,” tulis sejumlah warga Waipia di akun fesbuk mereka sebagaimana dikutip media ini, Selasa (15/7/2025).
Masyarakat setempat berharap Pemkab Malteng tidak menutup mata dengan keluhan mereka tentang pembangunan infrastruktur jalan penghubung kampung-kampung di Waipia maupun kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten bermotto “Jangan jemu mendaki kalau hendak ke puncak cita” itu. “Katong di Waipia terutama di Waru dan Kokroman meminta perhatian serius Pemkab Malteng untuk membangun jalan yang representatif karena jalan penghubung itu sangat vital sekali,” pungkas warga setempat. (LN-04)
