Lenteranusantara.Co.Id, Kisar – Upaya melakukan konsolidasi dan memperkuat infrastruktur organisasi, Palang Merah Indonesia Cabang Maluku Barat Daya membentuk Pengurus di tingkat Kecamatan.
Jumat (15/8), dilakukan pelantikan pengurus PMI Kecamatan Kisar Selatan dan Kisar Utara di ruang rapat kantor Kecamatan Kisar Selatan, Wonreli.
Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Sarana dan Prasarana, Helmy Samloy dalam arahannya mengatakan, pelantikan pengurus dan pelindung PMI di dua kecamatan yaitu Kisar Selatan dan Kisar Utara pertama kali dilakukan oleh PMI MBD.
”Untuk pertama kali dilantik pengurus PMI tingkat kecamatan di MBD. Dan dimulai dari Kecamatan Kisar Selatan dan Kisar Utara. Karena itu, selaku pengurus yang baru saja dilantik, semoga apa yang menjadi prinsip gerakan palang merah dan bulan sabit merah yaitu, Kemanusiaan, Kesamaan, Kenetralan, Kemandirian, Kesukarelaan, Kesatuan dan Kesemestaan atau dikenal dengan tujuh prinsip gerakan PMI dapat dipegang dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” harapnya.
Selain itu, koordinasi dan komunikasi juga harus dilakukan dengan seluruh mitra. ”Dalam melaksanakan tugas, pengurus tentunya harus berkoordinasi dan membangun kerjasama dengan semua pihak, terutama pemerintah kecamatan yang dalam hal ini, camat adalah pelindung. Terus membangun edukasi dan semangat membantu kepada seluruh masyarakat agar tugas-tugas kemanusiaan ini dapat diwujudkan dalam setiap kehidupan,” tandas Pejabat Kepala Desa Persiapan Yawuru ini.
Camat Kisar Selatan, John Mosse dalam arahannya memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada PMI Cabang MBD yang telah membentuk PMI di Kecamatan Kisar Selatan dan Kisar Utara.
”Kami sangat berterimakasih kepada PMI Cabang MBD yang sudah datang dan melantik PMI di dua kecamatan ini. Di Kisar ini juga rawan terjadi bencana, terkhusus bencana kebakaran. Sehingga, dengan adanya PMI Kecamatan dapat membangun komunikasi, koordinasi dan kolaborasi atau ”sikoko”, untuk memberikan edukasi serta upaya-upaya pencegahan dan tindakan jika terjadi bencana. Pemerintah sangat mendukung PMI Kecamatan baik Kisar Selatan maupun Kisar Utara,” paparnya.
Pelantikan diawali dengan pembacaan SK oleh Anggota Bidang Organisasi PMI MBD, Markus Torlain dan pembacaan 7 prinsip gerakan PMI oleh staf PMI MBD, Belly Papilaja.
Sebelum dilantik, pengurus PMI Kecamatan ditanyakan kesediaan dengan ikrar PMI dilanjutkan penandatanganan Berita Acara pelantikan dan penyerahan bendera pataka PMI dilakukan pengurus PMI MBD, Helmy Samloy dan diterima oleh Ketua PMI Kecamatan Kisar Utara, Lexon Samadara.
Turut menghadiri acara pelantikan yakni Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan yakni Kapolsek Pulau-pulau Terselatan, AKP. Rudy Ahab dan mewakili Danramil Kisar, Babinsa Kota Lama, Sertu, S. Rupilu serta Pendeta Tresye Pattipeilohy.
Bantuan PMI Cabang MBD
Disela-sela kegiatan pelantikan, PMI Cabang MBD juga memberikan bantuan bagi 20 Kepala Keluarga Miskin di Pulau Kisar. Masing-masing keluarga miskin diberikan paket beras, minyak kelapa, gula, susu dan daun teh.
”Ini hanya bentuk kepedulian kita untuk membantu keluarga miskin. Keluarga yang dibantu adalah mereka yang menurut pemerintah kecamatan layak untuk dibantu. Bantuan yang kita berikan tidak seberapa, ini hanya sekedar untuk meringankan kebutuhan mungkin beberapa hari kedepan,” beber Samloy.
Selain bantuan kepada keluarga miskin, PMI Cabang MBD juga melakukan pemeriksaan golongan darah gratis di lapangan Ina Ama, halaman kantor Kecamatan Kisar Selatan. Dibantu tenaga kesehatan dari Puskesmas Wonreli, sebanyak 168 orang diperiksa golongan darah.
”Sekitar 168 orang yang diperiksa hari ini. Target kita sekitar 500 orang dapat diperiksa dan mengetahui jenis golongan darah mereka. Sebelum Tim balik ke Moa, kita akan melakukan pemeriksaan golongan darah di beberapa titik lagi,” ungkap Aldo Lekatompessy, Tenaga Sukarela PMI MBD.
Orientasi Pengurus
Sementara itu, usai pelantikan dilakukan orientasi pengurus dan pengenalan organisasi serta tugas pengurus PMI Kecamatan. Ketua Bidang Relawan dan Palang Merah Remaja, Matheos Rehiraky dalam paparannya meminta pengurus untuk memahami tugas dan tanggungjawab. ”Saudara-saudara adalah orang-orang yang terpanggil secara sukarela dan ikhlas melaksanakan kegiatan kemanusiaan di Pulau Kisar. Karena itu, yang mesti dibangun dalam pikiran dan tindakan adalah membantu sesama melalui PMI. Tidak ada kepentingan lain. Secara organisatoris, PMI Kecamatan harus berkoordoinasi dengan pengurus di tingkat atasnya yakni PMI Cabang MBD dan selanjutnya ke Provinsi dan Pusat. Saudara-saudara juga diharapkan dapat membentuk kelompok-kelompok relawan di masyarakat serta di sekolah-sekolah yakni PMR,” papar Rehiraky.
Diharapkan juga, katanya lagi, harus dilakukan koordinasi dan komunikasi serta kolaborasi dengan Pemrintah Kecamatan dan stakeholder yang ada. ”Penting sekali melakukan kordinasi dengan pemerintah dan stakeholder agar komunikasi dapat berjalan dengan baik,” ajaknya. (LN-01)
